Rabu, 05 Juni 2019
Senin, 29 Oktober 2018
MENGASIHI TUHAN dan SESAMA
Ringkasan Kotbah
Pdm. M. Sihombing GPI Lahat
Minggu 28 Oktober 2019
MENGASIHI TUHAN dan SESAMA
Mat. 22: 39
Sakah satu karekter dari Yesus yang tergambar di hidup orang Kristen yang bear adalah KASIH yang tak pernah lepas walupun dalam situasi apapun , bahkan sesorang yang sangat berkekurangan pun tetap ada gambaran Yesus dalam Hidupnya walaupun itu bukan berbentuk materi...
Jadi kasih yang benar dari Tuhan untuk sesama kita adalah;
1. Kaih yang MENGAMPUNI DAN MELUPAKAN
Mengampuni bukanlah persoalan yang gampang tetapi memelukan pengorbanan yaitu menghilankan ke egoisan kita, Menghilangkan Menonjolkan diri , Menghilangkan dendam dll. Jadi MENGAMPUNI adalah Pemulihan kembali hubungan personil yang telah putus. Untuk meraih pengampunan ini diperlukan pengorbanan yang tidak bisa pura pura dan harus orang yang bear benar mengasihi Tuhan.
MELUPAKAN adalah melepaskan hal hal yang telah kita ampuni dan tidak di perbincangkan lagi atau tidak menjadi pertimbangan dalam kita mengambil keputusan berikutnya . Ada seseorang yang mempunyai Mobil yang sudal 10 tahun mennggak tidak bayar pajak dan dia tidak sanggup untuk bayar , tapi ada program pemerintah untuk Pemutihan / Penghapusan pajak , Tunggakan yang 10 tahun tidak di hitung tapi yang dibayar adalah pajak 1Tahun yang di jalani Nah untuk pembayaran pajak berikutnya PETUGAS PAJAK TIDAKLAGI MENGINGAT TUNGGAKAN TAHUN2 SEBELUMNYA, Inilah yang disebut Pengampunan dan Melupakan......
Kita Orang Kristen yang benar harus bisa mengampuni dan melupakan sehingga Ada tetap gambaran dan krakter Yesus di pribadi kita . Jadi dimanapun kita berada oleh karena pengampunan yang sudah terpatri dalam hidupkita maka sekelilingkita akan mendapat berkat oleh kita,
Hidup Orang Kristen Yang benar saat ini sangat di butuhkan maka kita harus Punya dampak dimanapun kita berada ( ada perbedaan oang kristen yang benar ) dimana dia ada.
Tuhan Yesus Mewmberkati
Pdm. M. Sihombing GPI Lahat
Minggu 28 Oktober 2019
MENGASIHI TUHAN dan SESAMA
Mat. 22: 39
Sakah satu karekter dari Yesus yang tergambar di hidup orang Kristen yang bear adalah KASIH yang tak pernah lepas walupun dalam situasi apapun , bahkan sesorang yang sangat berkekurangan pun tetap ada gambaran Yesus dalam Hidupnya walaupun itu bukan berbentuk materi...
Jadi kasih yang benar dari Tuhan untuk sesama kita adalah;
1. Kaih yang MENGAMPUNI DAN MELUPAKAN
Mengampuni bukanlah persoalan yang gampang tetapi memelukan pengorbanan yaitu menghilankan ke egoisan kita, Menghilangkan Menonjolkan diri , Menghilangkan dendam dll. Jadi MENGAMPUNI adalah Pemulihan kembali hubungan personil yang telah putus. Untuk meraih pengampunan ini diperlukan pengorbanan yang tidak bisa pura pura dan harus orang yang bear benar mengasihi Tuhan.
MELUPAKAN adalah melepaskan hal hal yang telah kita ampuni dan tidak di perbincangkan lagi atau tidak menjadi pertimbangan dalam kita mengambil keputusan berikutnya . Ada seseorang yang mempunyai Mobil yang sudal 10 tahun mennggak tidak bayar pajak dan dia tidak sanggup untuk bayar , tapi ada program pemerintah untuk Pemutihan / Penghapusan pajak , Tunggakan yang 10 tahun tidak di hitung tapi yang dibayar adalah pajak 1Tahun yang di jalani Nah untuk pembayaran pajak berikutnya PETUGAS PAJAK TIDAKLAGI MENGINGAT TUNGGAKAN TAHUN2 SEBELUMNYA, Inilah yang disebut Pengampunan dan Melupakan......
Kita Orang Kristen yang benar harus bisa mengampuni dan melupakan sehingga Ada tetap gambaran dan krakter Yesus di pribadi kita . Jadi dimanapun kita berada oleh karena pengampunan yang sudah terpatri dalam hidupkita maka sekelilingkita akan mendapat berkat oleh kita,
Hidup Orang Kristen Yang benar saat ini sangat di butuhkan maka kita harus Punya dampak dimanapun kita berada ( ada perbedaan oang kristen yang benar ) dimana dia ada.
Tuhan Yesus Mewmberkati
Rabu, 10 Oktober 2018
Belajar Mengendalikan diri
Amsal 25:28 <Org yang tak dapat
mengendalikan diri adalah seperti kota yang roboh temboknya.>
Ketika berat badan cenderung naik terus, banyak orang memilih untuj menguruskan
badan dengan cara diet. Namun diet ternyata bukan hal yang gampang untuk
dijalankan. Diet seringkali gagal di tengah jalan, masalahnya cuma satu, yaitu
kesulitan utk mengendalikan diri ketika berhadapan dengan makanan kesukaan.
Soal mengendalikan diri tentu tidak hanya terbatas dengan makan saja.
Hampir semua sisi dalam kehidupan kita membutuhkan pengendalian diri.
Banyak tokoh Alkitab yang jatuh terpuruk hanya gara-gara tidak bisa
mengendalikan diri.
Seandainya saja..
- Hawa bisa mengendalikan diri
terhadap keinginan makan buah dari pohon pengetahuan yang baik dan jahat.
- Musa tidak cepat marah ketika
memukul bukit batu untuk memberi minum kepada bani Isarel yang rewel itu.
- Simson bisa menahan nafsunya
terhadap perempuan macam Delila.
>Yudas tak silau dengan uang yg ditawarkan oleh
imam kepala.
Tak bisa mengendalikan diri sering membuat kita melakukan hal-hal yg sangat
bodoh..
- Seperti ketika kita dikuasai
oleh emosi yang berlebihan.
- Seperti mengambil keputusan
dengan emosi(buru-buru)
- Seperti kita tidak
mkemperdulikan sekeliling kita ketika kita berbicara
Tanpa memiliki pengendalian diri maka kita seperti kota yang tembok
pertahanannya roboh.
Ambillah salah satu kekangan dari hal-hal berikut ini: tidak menjadi rakus
soal makan; tidak berkata kotor; tidak membelanjakan uang untuj hal yang tak
perlu.
Pdt. M. Sihombing
Belajarlah Menunggu....
“Ia membuat segala sesuatu
indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi
manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai
akhir.”Pengkhotbah.3:11
Menunggu adalah pekerjaan yang paling membosankan,
apalagi bila kita didesak oleh hal lain yang menuntut kita untuk segera
melakukan hal berikutnya. Menunggu bisa menjadi hal yang menjengkelkan! Semua orang
tidak menyukai pekerjaan menunggu ini. Mengapa? Menunggu menunjukkan bahwa kita
tidak memiliki kendali penuh atas diri kita sendiri atau atas situasi yang
sedang kita hadapi.
Ada pihak lain atau hal lain yang memegang kendali dan
mengharuskan kita menunggu. Misalnya: kita harus sabar menunggu sampai lampu
hijau menyala, kita harus mengendalikan diri untuk tidak menyerobot antrian,
kita harus menunggu sampai musim mangga itu berbuah, dll. Di atas segalanya
TUHAN-lah yang memegang kendali atas seluruh waktu dan peristiwa dalam hidup
manusia.
Ketika kita menunggu, kita belajar berserah kepada kedaulatan Tuhan. Jangan pernah kehilangan iman atau meragukan kesanggupan Tuhan untuk menolong kita, hanya saja kita perlu lebih bersabar dan berserah penuh serta percaya bahwa Tuhan telah menentukan waktu yang paling tepat untuk memberi jawaban kepada kita.
Ketika kita menunggu, kita belajar berserah kepada kedaulatan Tuhan. Jangan pernah kehilangan iman atau meragukan kesanggupan Tuhan untuk menolong kita, hanya saja kita perlu lebih bersabar dan berserah penuh serta percaya bahwa Tuhan telah menentukan waktu yang paling tepat untuk memberi jawaban kepada kita.
Dalam penantian, kita belajar peka terhadap suara
Tuhan yang menuntun kita langkah demi langkah semakin mendekat kepada-Nya.
Menunggu adalah proses untuk belajar taat kepada Tuhan dalam segala perkara.
Menunggu juga membuat kehidupan doa kita semakin efektif, lebih lama menunggu
akan membuat kita lebih sering berdoa. Menunggu membuat kita menikmati
ketenangan karena kita sudah menyerahkan perkara kita ke dalam tangan Tuhan
yang mengatur seluruh hidup kita. Tuhan membuat kita menunggu agar kita belajar
banyak hal.
Haleluya.
Haleluya.